Menuntut Penyesuaian Tarif Baru, Kru Awak Microbus Bumiayu Jatibarang Dihimbau Tidak Narik

BANYUMAS, iNewsTemanggung.id-  Angkutan mikrobus jurusan Bumiayu-Purwokerto mengadakan aksi  mogok atau berhenti 'narik' atau beroperasi dikarenakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), pada Kamis 8 September 2022 .

Pemberitahuan ini tersebar di sekitar Terminal Bus Ajibarang hingga media sosial masyarakat pada Rabu 7 September 2022

Baca Juga

Polres Temanggung Lakukan Sidak untuk Tera Ulang SPBU, Polisi Temukan Masalah

Warga Pekuncen, Rahmawati mendapatkan sebaran informasi di media sosial tersebut pada Rabu 7 September 2022.

Pengumuman yang mengatasnamakan kru awak mikrobus Bumiayu-Ajibarang-Purwokerto ini mengharapkan kekompakan seluruh awak angkutan mikrobus untuk kepentingan bersama.

"Dengan adanya kenaikan BBM, kami mengajak seluruh Kru Micro untuk libur bersama (tidak narik) satu hari pada hari Kamis 8 September 2022," katanya mengutip bunyi pengumuman tersebut.

Baca Juga

BLT Gaji bakal Berhenti Tahun Depan Meski ada Ancaman Resesi

Adapun maksud dan tujuan gerakan ini, adalah untuk penyesuaian tarif baru yang ditujukan kepada para penumpang. Hal ini dilaksanakan untuk menyesuaikan kenaikan harga BBM.

Warga Pekuncen lainnya, Triyah mengaku belum mengetahui adanya rencana aksi libur bersama awak angkutan mikrobus tersebut.

Namun demikian mulai Rabu 7 September 2022 kemarin, ia sudah mendapatkan tempelan pengumuman kenaikan tarif di angkutan pedesaan.

Baca Juga

Pemerintah Targetkan 6 Juta Motor Terkonversi Jadi Motor Listrik di Tahun 2025

"Untuk angkutan pedesaan sudah ada tempelan tarif baru yaitu menambah sekitar Rp 1000 rupiah dari Pekuncen ke Ajibarang. Dari tadinya yang Rp 3000 menjadi Rp 4000 dan seterusnya," ujarnya.

Editor : Nasrul