Penumpang SuperAirJet Marah dan Tampar Pramugara Karena Suara Bising Pesawat, Paksa Minta Turun

TEMANGGUNG, iNewsTemanggung.id -  Seorang penumpang SuperAirJet rute Medan ke Jakarta meminta untuk turun dari pesawat karena mendengar suara bising di dalam pesawat.

Permintaan tersebut ditolak oleh pramugara, namun membuat penumpang tersebut marah-marah. Akhirnya, pesawat kembali ke bandara.

Baca Juga

Metode Tabur Garam dengan Pesawat untuk Alihkan Hujan di Kota Semarang

Helmi Wicaks, seorang pramugara dari maskapai yang sama, menjelaskan bahwa suara tersebut berasal dari PTU atau power transfer unit.

“Saat pesawat mulai bergerak, suara ini memang biasanya muncul saat PTU digunakan untuk memindahkan energi ke sistem hidrolik pada mesin pesawat,” jelas Helmi Wicaks.

Suara ini umum terdengar pada pesawat jenis Airbus tipe A320. "Aman saja, itu normal," terangnya.

Baca Juga

Intip Ruang Rahasia Tidur Pilot dan Pramugari di Pesawat saat Perjalanan Jauh

Pesawat tersebut sudah berada di landasan pacu, dan situasinya membahayakan penumpang.

“Penumpang itu berdiri, teriak-teriak, dan teman saya (pramugara senior) akhirnya memberikan pengumuman bahwa pesawat ini aman dan situasinya normal,” terang Helmi Wicaks.

Namun, penumpang tetap tidak percaya dan masih berdiri di lorong kabin dekat tempat duduknya.

Baca Juga

Pesawat Latih G-36 Bonanza Milik TNI AL Jatuh Di Selat Madura

"Karena situasinya membahayakan untuk penumpang tersebut, di mana pesawat sudah berjalan dan mau lepas landas, teman saya akhirnya mendatangi penumpang itu dan menjelaskan kembali,” ungkap Helmi Wicaks. Namun, penumpang tersebut malah menampar pipi kanan temannya.

Karena ini sudah masuk tindakan tidak taat aturan dan mengganggu penerbangan, teman Helmi Wicaks langsung melapor ke kapten pesawat dan memutuskan untuk kembali memarkirkan pesawat.

"Menangkap dan menurunkan penumpang itu dengan bantuan aviation security dan petugas di darat lainnya," jelas Helmi Wicaks.

Editor : M Wali