TEMANGGUNG, iNewsTemanggung.id - Sejumlah fraksi di DPRD Kabupaten Temanggung menyampaikan harapan agar perubahan nama Bank Pasar Temanggung menjadi Perusahaan Perseroan Daerah Bank Perekonomian Rakyat Temanggung dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Temanggung, Siswanto, mengatakan bahwa dengan semakin terbatasnya objek pajak dan retribusi yang dapat dipungut, pemerintah daerah perlu mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan, termasuk dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau perusahaan daerah yang dapat diandalkan.
"Salah satu contohnya adalah Perusahaan Daerah Bank Pasar, yang pada rapat paripurna hari ini telah ditetapkan menjadi Perusahaan Perseroan Daerah Bank Perekonomian Rakyat Temanggung," ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa dengan modal dasar yang baru disetor sebesar 46 persen atau sekitar Rp23 miliar, deviden yang berhasil masuk ke PAD pada tahun 2023 hampir mencapai Rp5,5 miliar.
Oleh karena itu, Fraksi PDI Perjuangan mendorong pemerintah daerah untuk menambah modal dasar hingga mencapai Rp50 miliar, dengan harapan deviden yang disetor ke PAD dapat meningkat di masa mendatang.
Siswanto juga menambahkan bahwa fraksinya mendorong optimalisasi Bank Perekonomian Rakyat Temanggung melalui kebijakan pengelolaan dana pemerintah daerah, seperti dana desa, gaji PPPK, serta penghasilan tetap kepala desa dan perangkat desa, agar dapat disalurkan melalui bank tersebut.
Selain itu, Fraksi PDI Perjuangan mengusulkan agar program sosial yang selama ini diberikan kepada masyarakat dapat dialihkan menjadi penyaluran kredit usaha rakyat dengan subsidi bunga dari pemerintah daerah. Kebijakan ini diharapkan dapat mendidik masyarakat untuk lebih produktif dan bertanggung jawab dalam mengelola dana.
Sementara itu, Juru Bicara Fraksi Persatuan Pembangunan Amanat Nasional, Ari Sutrisno, menyatakan bahwa Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perusahaan Perseroan Daerah Bank Perekonomian Rakyat Temanggung membawa harapan besar untuk masa depan ekonomi Kabupaten Temanggung.
"Harapan terbesar kami adalah Bank Temanggung menjadi salah satu penyumbang utama PAD yang sehat, sehingga tidak hanya memperkuat kas daerah tetapi juga mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan pelayanan publik untuk masyarakat," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, lembaga perbankan, dan masyarakat merupakan kunci utama untuk mewujudkan hal tersebut.
Kolaborasi yang harmonis akan menjadi fondasi yang kokoh untuk menjadikan Bank Temanggung sebagai lembaga keuangan yang mandiri, berdaya saing, dan mampu mengoptimalkan potensi ekonomi daerah.
Editor : Redaksi