Dukung Pelestarian Budaya, Bupati Temanggung Usulkan Jaranan Mergowati ke UNESCO

TEMANGGUNG,iNewsTemanggung.id -Pemerintah Kabupaten Temanggung menyatakan komitmennya dalam mendukung pengajuan kesenian tradisional Jaranan Mergowati sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) kepada UNESCO.
Bupati Temanggung, Agus Setyawan, mengungkapkan bahwa saat ini Jaranan Mergowati tengah melalui proses verifikasi oleh UNESCO. Ia mengajak seluruh masyarakat Temanggung untuk bersama-sama memberikan dukungan dan doa agar proses tersebut berjalan lancar.
“Saat ini masih dalam tahap verifikasi oleh UNESCO. Mari kita dukung dan doakan bersama-sama agar segera menjadi warisan budaya tak benda milik Indonesia,” kata Agus kepada wartawan di Temanggung, Senin (7/4).
Agus menekankan pentingnya pengakuan resmi dari UNESCO sebagai bentuk perlindungan terhadap kesenian lokal. Ia mengingatkan kembali kasus Reog Ponorogo yang pernah diklaim oleh negara lain, sebagai pelajaran berharga tentang pentingnya menjaga warisan budaya bangsa.
“Jangan sampai terjadi lagi kasus seperti yang menimpa kesenian Reog Ponorogo yang sempat diklaim oleh Malaysia,” ujarnya.
Lebih jauh, Agus juga menyoroti peran penting kesenian dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan sosial di tengah keberagaman masyarakat. Ia menyebut seni sebagai wadah pemersatu yang mampu merangkul berbagai perbedaan.
“Seni budaya adalah warisan adiluhung yang harus dijaga. Lewat media seni, InsyaAllah kerukunan akan senantiasa terjaga. Karena di situlah seluruh perbedaan akan berbaur menjadi satu,” pungkasnya.
Pemkab Temanggung berharap, dengan adanya pengakuan dari UNESCO, kesenian Jaranan Mergowati tidak hanya terjaga kelestariannya, tetapi juga semakin dikenal di kancah internasional sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.
Editor : Redaksi