Selama lebih dari 16 tahun, Agus Gondrong memimpin desanya keluar dari jerat kemiskinan. Dengan penampilan yang sederhana, Agus Setyawan berhasil mengubah Desa Campurejo, yang dulu terpencil, menjadi desa yang maju.
Ia mendorong partisipasi masyarakat untuk turut membangun desa secara kreatif, antara lain melalui jalur seni dan budaya. Selama masa kepemimpinannya, ia membentuk tidak kurang dari 37 kelompok kesenian di desa tersebut.
Sementara itu, calon wakilnya, Nadia Muna, adalah seorang dokter gigi sekaligus aktivis sosial dengan latar belakang santri. Ayahnya, KH Muhammad Maftuch, adalah cucu dari tokoh besar NU, KH Ma’shoem Ahmad, yang juga pendiri Pondok Pesantren Al-Hidayat di Lasem, Rembang.
KH Ma’shoem Ahmad dikenal sebagai ulama kharismatik NU yang banyak melahirkan para ulama serta merupakan salah satu pendiri NU bersama KH Hasyim As’ari.
Editor : M Wali