Sementara itu, salah satu penggali makam di Desa Ploso, Dadang, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi saat dirinya bersama tukang gali makam lain menggali kuburan untuk warga yang baru meninggal.
"Itu kemarin Minggu (5/1) menggali makam baru, letaknya di tengah antara dua makam," kata Dadang.
Dadang menambahkan bahwa dirinya tidak mengetahui identitas jenazah tersebut. Ia menjelaskan bahwa tempat permakaman Desa Ploso sering digunakan untuk memakamkan korban kecelakaan atau gelandangan yang tidak memiliki identitas.
"Tanpa identitas biasanya dari rumah sakit, korban laka, orang tenggelam, atau gelandangan dibawa Dinsos yang dibawa ke rumah sakit kalau meninggal dunia dimakamkan di sini," jelasnya.
Menurut Dadang, dari pandangan sekilas, jenazah yang ditemukan tersebut masih utuh.
"Saat digali kondisi jenazah masih utuh, kainnya masih bagus dan langsung dikubur kembali," pungkasnya.
Editor : Redaksi