get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasus Bullying di SMP Temanggung Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Curhatan Santri Korban Bullying di Temanggung Gegerkan Media Sosial

Minggu, 04 Mei 2025 | 19:03 WIB
header img
Curhatan Santri Korban Bullying di Temanggung Gegerkan Media Sosial. Foto: Ig/inewsTemanggung.id

Mamik menceritakan bahwa pada 24 April 2025 dini hari, pihak pondok memberitahunya bahwa putrinya mengalami sesak napas dan harus opname, namun masih dalam pengawasan pengurus kamar.

Ia pun langsung menuju RSUD Kabupaten Temanggung dan mendapati putrinya dalam kondisi sakit parah hingga harus dirawat selama tiga hari.

Pada 27 April sore, Mamik mengantar kembali putrinya ke pondok. Namun, menurutnya, pengurus kamar tetap kurang memperhatikan kondisi anaknya.

Karena harus melakukan kontrol ke rumah sakit, putrinya sempat dijemput lagi sebelum akhirnya dikembalikan ke pondok.
 

“Ternyata setelah itu terjadi kejadian anak saya ditampar dan dilempar buku. Anak saya menelepon minta pulang karena merasa sakit,” kata Mamik.

Setiba di rumah, putrinya menangis dan enggan berbicara, menunjukkan tanda-tanda trauma berat. Beberapa hari kemudian, barulah ia mau menceritakan kejadian yang dialaminya di pondok.

“Anak saya sampai sekarang masih trauma. Padahal harapan saya memondokkan di dekat rumah supaya anak saya jadi penghafal Al-Qur’an,” tuturnya.

Mamik menambahkan, selama ini putrinya belajar dan mengaji dengan baik di pondok, sehingga ia merasa heran putrinya mendapat perlakuan seperti itu.
 

Ia berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga agar pihak pondok lebih memperketat pengawasan dan memastikan perlindungan terhadap seluruh santri.

Editor : Redaksi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut