3. Tangguhnya Kroasia jika Harus Adu Penalti
Alasan berikutnya adalah Kroasia bukan lawan yang mudah dihadapi Argentina, apalagi jika harus beradu penalti. Ya, tangguhnya kiper Kroasia sudah jadi sorotan selama penyelenggaraan Piala Dunia 2022 ini.
Sejauh ini, Kroasia sudah dua kali menghadapi drama adu penalti. Hal itu terjadi di babak 16 besar melawan Jepang dan juga perempatfinal melawan Brasil. Hasilnya, Kroasia selalu memenangkan drama adu penalti itu.
Melawan Jepang, kiper Kroasia, Dominik Livakovic, berhasil menggagalkan tiga tendangan sekaligus! Alhasil, Kroasia menang dengan skor 3-1 dan berhasil melenggang ke perempatfinal.
Lalu, di babak perempatfinal, Dominik Livakovic kembali menunjukkan kegarangannya dalam mengawal gawang Kroasia. Dalam drama adu penalti, ada dua tendangan Brasil yang gagal masuk ke gawang Dominik Livakovic. Alhasil, mereka menang dengan skor 2-4 dan kini melenggang ke semifinal.
Tentunya, Argentina perlu waspada dengan ketangguhan Kroasia kala beradu penalti ini. Meski sejatinya, Argentina juga sukses memenangkan adu penalti di Piala Dunia 2022 sejauh ini. Hal itu terjadi kala melawan Belanda di babak perempatfinal. Mereka menang dengan skor 4-3.
4. Bergantung pada Lionel Messi
Alasan lainnya, Argentina terlalu bergantung kepada Lionel Messi. Kondisi ini bisa jadi momok tersendiri bagi mereka jika pergerakan Messi benar-benar mampu dibendung Kroasia.
Messi memang jadi andalan Argentina di Piala Dunia 2022. Terbukti, La Pulga -julukan Lionel Messi- selalu dimainkan oleh Scaloni di 5 laga Timnas Argentina sejauh ini di Piala Dunia 2022. Dia bahkan selalu bermain penuh sejak awal laga.
Kalau pergerakan Messi benar-benar dimatikan Kroasia di laga semifinal nanti malam, permainan Argentina pun bisa jadi sulit berkembang. Dengan begitu, kans memenangkan laga bisa terancam. Tak ayal, Scaloni perlu waspada dengan kondisi itu.
Editor : M Wali
Artikel Terkait