PURWOREJO, iNewsTemanggung.id - Bus wisata yang ditumpangi rombongan tour SMP Negeri 3 Kabupaten Garut, Jawa Barat, terbalik dan bertabrakan dengan dua sepeda motor di Purworejo, pada Minggu (12/2/2023) malam.
Satu sepeda motor tewas seketika akibat terbentur badan bus, dan satu lagi pengendara sepeda motor mengalami patah kaki, serta puluhan penumpang bus luka ringan.
Kecelakaan terjadi saat bus pariwisata yang membawa 58 penumpang terguling di Jalan Daendels, Desa Pejagran, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Bus wisata tersebut mengangkut para pelajar yang sedang berwisata dari Jogjakarta dan ingin kembali ke Garut.
Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Purworejo bersama relawan harus bekerja ekstra keras untuk mengangkat badan bus yang terbalik, agar bisa mengevakuasi korban yang tewas tertimpa badan bus.
Korban yang tertimpa badan bus itu diketahui bernama Ryan Prasetyo, 21 tahun.
"Korban tewas atas nama Riyan Prasetyo, warga Desa Pasaranom, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Sementara sekitar 17 pelajar penumpang bus pariwisata, mengalami luka ringan," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Purworejo, Iptu Eko Rusdianto.
Eko menambahkan, bus pariwisata yang terguling bernomor polisi D 7764 AS. Bus tersebut terguling di depan rest area Pejagran Jalan Raya Daendels.
Selain satu korban tewas, bus yang terguling juga mengakibatkan seorang motor bernama Khoirul Muhtamar mengalami patah tulang kaki.
Khoirul Muhtamar, pengendara motor bernomor polisi AA 3986 WD, langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Rizki Amalia Temon, Kabupaten Kulonprogo, Jogjakarta, untuk mendapatkan perawatan medis.
Korban patah tulang kaki tersebut, merupakan warga Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Eko menuturkan, kejadian ini terjadi saat bus wisata yang dikemudikan Ujang Amiluddin (43 tahun), warga Desa Kertarahayu, Kecamatan Jatiwaras, Kota Tasikamalaya, Jawa Barat, itu sedang dalam perjalanan dari Jogjakarta menuju Garut.
Bus tersebut melaju dengan kecepatan sedang dan berniat mendahului kendaraan di depannya.
Diduga, karena jalan sempit dan jarak pandang terbatas akibat hujan deras, bus tersebut justru bertabrakan dengan dua sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan, lalu terbalik.
Saat terbalik, badan bus bertabrakan dengan dua sepeda motor di sebelahnya.
Salah satu penumpang bus yang selamat, Azam mengaku, tidak mengetahui persis kecelakaan yang terjadi karena kondisinya gelap. Tiba-tiba saja bus oleng dan terguling, hingga semua penumpang berupaya keluar dari jendela kaca.
Proses evakuasi badan bus yang terguling memakan waktu sekitar satu jam lamanya, hingga menyebabkan kemacetan panjang di jalur pantai utara (Pantura) Jawa Tengah tersebut. Dugaan sementara, kecelakaan akibat kelalaian pengemudi bus.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Senin, 13 Februari 2023 - 02:35 WIB oleh Joe Hartoyo dengan judul "Bus Pariwisata Terguling Timpa 2 Pemotor, 1 Tewas dan Belasan Terluka.
Editor : M Wali
Artikel Terkait
