TEMANGGUNG, iNewsTemanggung.id - Persitema Temanggung berhasil menahan imbang PSIW Wonosobo dalam pertandingan Liga 4 PSSI Jawa Tengah musim 2024/2025 yang berlangsung pada Minggu (12/1/2025). Kedua tim harus berbagi poin setelah laga berakhir dengan skor 1-1.
Berlaga di Lapangan Tanggulasi, Leksono, Kabupaten Wonosobo, kedua kesebelasan membawa misi masing-masing. PSIW sebagai tuan rumah berambisi meraih tiga poin perdana setelah dua laga awal berakhir dengan kekalahan.
Sementara itu, Persitema, yang dijuluki Laskar Bambu Runcing, berusaha mempertahankan tren positif dengan tidak kehilangan poin di laga tandang.
Pertandingan yang diprediksi berlangsung sengit ini terganggu oleh hujan deras, sehingga lapangan sedikit tergenang air.
Akibatnya, tempo permainan di babak pertama berjalan lambat. Namun, PSIW unggul lebih dulu melalui tendangan bebas pemain bernomor punggung 7, Rifqi, yang gagal diantisipasi penjaga gawang Persitema, Ravu Murdiyanto. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, intensitas permainan meningkat disertai banyak pelanggaran yang berujung pada hujan kartu.
Di tengah upaya PSIW menggandakan keunggulan, justru Persitema yang berhasil menyamakan kedudukan melalui aksi striker mereka di awal babak kedua. Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang.
Pelatih PSIW, Hafiz, menyatakan kekecewaannya terhadap hasil ini, mengingat banyak peluang emas yang tidak berhasil dikonversi menjadi gol. Meskipun demikian, ia tetap mengapresiasi kerja keras timnya dan berjanji akan melakukan evaluasi.
Sementara itu, pelatih Persitema, Eko Riyadi, menyikapi hasil imbang ini dengan positif. Menurutnya, hasil ini memperpanjang status Persitema sebagai tim yang belum terkalahkan, dengan satu kemenangan dan dua hasil imbang dari tiga pertandingan awal Liga 4.
Persitema kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan 5 poin.
“Kami tetap optimis menghadapi laga-laga ke depan dan berharap bisa terus meraih hasil positif,” ujar Eko Riyadi, yang pernah menjabat sebagai pelatih kepala PSIS Semarang tersebut.
Editor : Redaksi